Sejak pandemi Covid-19 melanda dunia, tidak hanya sektor kesehatan saja yang terganggu. Sektor ekonomi dan pendidikan pun sama terguncangnya.
Perekonomian merosot, anak-anak terpaksa sekolah dari rumah, orangtua stres karena tidak bisa mengimbangi cara dan waktu belajar anak, guru kesulitan menyampaikan materi sebab tidak semua murid memiliki kemampuan mengakses pembelajaran secara daring.
Wacana sekolah tatap muka yang awalnya disambut antusias oleh para orangtua dan siswa nyatanya harus kembali dipertimbangkan mengingat Coronavirus gelombang kedua lebih parah.
Untuk mengatasi kejenuhan ataupun kualitas belajar anak yang makin hari makin menurun, orangtua maupun wali bisa mencoba memberikan alternatif les bahasa Inggris murah kepada anak.
Terutama mengenai materi penting yang bisa membantu anak menemukan kampus impian atau jenjang sekolah favorit berikutnya.