Saat Ramadan salah satu kegiatan yang bisa dilakukan yaitu berwisata religi. Menghabiskan waktu di tempat-tempat ini bisa membawa banyak hal positif diantaranya napak tilas perjuangan penyebaran agama Islam di daerah tersebut. Surabaya sebagai salah satu kota besar di Indonesia termasuk salah satu wilayah yang menjadi titik penting penyebaran Islam di Jawa Timur. Berikut beberapa tempat wisata religi yang bisa dikunjungi saat Ramadan.
instagram.com/masjidalakbarsurabaya
1. Masjid Nasional Al Akbar Surabaya
Majid ini dikenal dengan sebutan MAS, terletak di Surabaya Selatan tepatnya di Jalan Raya Wisma Pagesangan, Kecamatan Jambangan. Masjid ini dibangun sejak tanggal 4 Agustus 1995, namun karena adanya krisis moneter pembangunannya sempat mengalami penundaan. Dahulu di sekitar masjid ini dijadikan seperti pasar kaget, utamanya ketika bulan Ramadan para penjual banyak sekali mengelilingi area masjid. Namun sejak beberapa tahun terakhir, lokasi para pedagang ini kemudian dipindahkan di seberang dibuatkan semacam sentra kuliner seperti itu. Ada banyak sekali kegiatan seru yang bisa dilakukan di masjid ini, ada pula taman kecil yang disediakan untuk anak-anak. Buka bersama dan itikaf pun makin nyaman dilakukan di masjid ini. Sebagai masjid terbesar kedua di Indonesia, rasanya sayang untuk melewatkan wisata ke masjid ini.
Pada tahun 1972 Pemerintah Kota Surabaya menetapkan Kawasan Masjid Sunan AMpel sebagai tempat wisata religi. Hingga saat ini Masjid Sunan Ampel masih sering dikunjungi oleh jemaah untuk melaksanakan ibadah. Para pengunjung biasanya datang bersama rombongan khusus yang memang sengaja datang untuk berziarah. Selain itu, pasar di sekitar wilayah Ampel ini juga tak kalah menarik untuk dikunjungi. Ada banyak sekali stand pedagang yang menyajikan aneka hidangan khas Timur Tengah seperti roti maryam dan nasi kebuli. Tak hanya itu, tersedia berbagai macam jajanan khas juga disana seperti kurma, kacang-kacang arab dan lain sebagainya. Tak ketinggalan berbagai pernak-pernik pun mewarnai, ada pula abaya-abaya yang dipamerkan untuk dibeli para pengunjung.
Salah satu peninggalan sejarah berdirinya Kerajaan Islam di wilayah Gresik adalah makam Sunan Giri yang terletak di desa Sidomukti, kecamatan Kebomas Gresik. Untuk mencapai lokasi ini, para peziarah harus menaiki anak tangga berundak yang terbuat dari semen.
Adapun makam Sunan Gresik atau Syaikh Maulana Malik Ibrahim berada di kawasan lain tepatnya di desa Gapuro Sukolilo, kecamatan Gresik. Berbeda dengan kawasan situs Giri Kedaton, kawasan makam Sunan Gresik lebih kecil. Usai berdoa dan berdzikir, biasanya para peziarah bisa menyusuri gang di sebelah kompleks pemakaman untuk membeli oleh-oleh khas Gresik.
Meski kawasan dan masjid ini terbilang cukup kecil, namun sejarah dan arsitekturnya mengandung banyak sekali hikmah. Beralamat di jalan Gading, Ketabang, kecamatan Genteng Surabaya. Masjid ini dibangun sebagai penghormatan kepada Laksamana Tiongkok yang beragama Islam.
Nah demikian beberapa destinasi wisata religi yang bisa dikunjungi saat Ramadan di Surabaya dan sekitarnya. Sudah pernah mengunjungi yang mana saja nih?