“Anakku speech delay, dia mengalami keterlambatan bicara”. Beberapa temanku curhat akan hal tersebut. Hanya karena kita nggak pernah mengalaminya, tapi please give them emphaty. Karena nggak semua speech delay itu disebabkan oleh kurang stimulasi.
Soalnya most of mamak-mamak yang cerita ke aku bahwa anaknya speech delay, pasti mengalami judge “kamu sih kurang stimulasi”. Ini bikin mereka tambah down, bukan makin semangat.
Yes, layaknya hidup ada ups and downs. Setiap manusia pasti diuji, bedanya ada yang kelihatan dan ada yang sembunyi diam-diam aja. Nah, nggak mudah untuk para orang tua menata hati saat anaknya mengalami gejala keterlambatan dalam hal tumbuh kembang.
Layaknya beberapa orang yang diuji anaknya susah makan, anaknya hiperaktif, dan sebagainya. So ya, kita ulik yuk. Apa sih sebetulnya Speech Delay itu?
Speech Delay atau keterlambatan bicara merupakan istilah umum yang merujuk pada proses keterlambatan bicara dan berbahasa yang tidak sesuai dengan usia perkembangan anak.
Ternyata speech delay bukan sebuah diagnosa, melainkan sebuah gejala gangguan terentu. Jadi kita juga perlu aware akan hal ini.
Selengkapnya di blog Ibu di Balik Gawai
www.nurrahmahwidyawati.com