Kita semua mengenal pepatah, “Jangan bangunkan harimau tidur.” Namun, apa jadinya jika yang membangunkan harimau tidur itu bukan kita, melainkan harimau lain? Saya mengibaratkan bayi kembar saya sebagai dua harimau tersebut.
Saat masih mengandung, kita pastinya sudah membayangkan pengaturan tidur seperti apa yang hendak diterapkan untuk si kembar. Apakah mereka ditaruh pada satu boks bayi?Apakah mereka ditaruh di boks bayi berbeda, namun tetap sekamar? Apakah mereka langsung ditidurkan di kamar terpisah? Pikirkan matang-matang dan tentukan pilihan.
Adakah cara membiasakan bayi kembar tidur mandiri dan tidak saling terganggu dengan tangisan satu sama lain? Berikut tujuh tips yang saya praktikkan di rumah.