Kalau kamu follower Ummu Balqis, tentu gak asing dengan Kauniyah Oil karena beliau sering promoin di IG Story. Beberapa bulan sebelum launching, Ummu sudah promoin. Awalnya saya tidak tertarik dengan Kauniyah Oil ini. Selain karena saya tidak rutin memakai minyak-minyakan untuk badan -dipake kalau lagi ada keluhan :D- , anak saya juga seringkali tidak cocok dengan beberapa minyak, mau yang khusus untuk anak atau untuk semua usia. Minyak viral yang super banyak pembelinya itu -gak sebut brand ya- juga gak cocok di anak saya.
Oh ya, ada juga postingan saya beberapa bulan lalu tentang minyak zaitun. Bagus, cocok untuk keluhan kulit kering saya saat itu.
Makin mendekati hari launching, makin gencar promonya. Ummu juga share tentang lamanya beliau dan tim dalam proses riset oil ini, tentang harus menunggu untuk dapat izin BPOM dan Halal MUI. Saya mulai tertarik dengan khasiat yang Ummu & keluarganya rasakan. Mulai banyak testimoni dari beberapa teman Ummu Balqis yang sudah lebih dulu mencoba oilnya sebelum launching. Terlebih, antusiasme calon distributor dan calon reseller ternyata positif. Kalau tidak salah, saat launching, kuota untuk reseller juga segera ditutup karena sangat banyak yang mendaftar. Banyak juga yang daftar jadi distributor, tapi ketentuannya hanya 1 orang distributor per kota/kabupaten. Saat itu, saya mulai tertarik & penasaran, sebagus apa Kauniyah Oil ini. Kepikiran mau daftar reseller langsung saat itu, tapi urung karena lupa isi pendaftarannya 😀
Trus saya berpikir, ya udah lupain aja. Fokus jualin buku & produk Rumah Warna aja..
Tapi rasa penasaran ini muncul lagi saat salah satu agen besar buku -yang aku join WAGnya- mulai nanya-nanya tentang Kauniyah Oil : ada yang tertarik gak? Mau join reseller gak?
Akhirnya, saya nanya detail tentang skema reseller dan benefitnya. Ternyata menarik banget. Syarat jadi resellernya ringan -menurut saya-. Hanya beli 1 box isi 12 botol Kauniyah Oil, sudah dapat brosur product knowledge (untuk buyer), 6 botol kecil tester, & free ongkir. Tidak hanya itu. Kita juga terdaftar sebagai reseller resmi dari HO Kauniyah Oil yang artinya nama & nomor WA kita masuk dalam list reseller resmi di IG Kauniyah Oil. Waah, ini sih ngebantu banget.
Saya bulatkan tekad untuk daftar reseller ke Mba Agen. 12 botol ; 2 pake sendiri, 10 lagi dijualin.
Nana…
Seperti yang saya share di awal tentang kulit Nana selama ini kurang cocok dengan beberapa minyak, saya deg-degan apakah Kauniyah Oil ini cocok. Bismillaaah… saya pakein untuk Nana 2X sehari ; sesudah mandi pagi dan sore, juga kalau lagi pijat Nana.
Saya amati sepekan pertama, kulit Nana gak kering, alhamdulillah terharu…berarti cocok !
Malah kulit Nana jadi lebih lembut karena tidak kering. Trus kalau sebelumnya kadang suka ada bercak merah di punggung Nana kalau sedang berkeringat, selama satu bulan ini gak ada bercak merahnya. Masyaallaah…hal sederhana ini saja membuat saya sangat lega. Ibu-Ibu can relate 😀
Kalau komen Nana tentang minyaknya ya saya rasa belum terlalu mewakili ya. Nana bilang suka sama minyaknya, which is baunya acceptable untuk Nana. Kalau rasanya setelah diaplikasikan ke badan, Nana belum bisa menjelaskan detail 😀
Menurut Saya..
Naah…sekarang saya. Pertama, dari botolnya, fresh banget. Dominasi warna hijau dan simple.
Spray nya juga bagus, gak seperti spray lainnya.
Minyaknya bagi saya, punya wangi yang soft, gak wangi kayak parfum, tapi seperti wangi rempah. Saya memang prefer bau yang soft. Soft dan bikin nyaman kalau cium baunya.
Saat diaplikasikan, minyaknya gak terlalu oily yang ‘berat’ gitu. Beberapa minyak lain lebih kental, kalau Kauniyah Oil agak lebih cair dan ringan. Warnanya bening cenderung agak kuning, tapi gak keruh seperti minyak lain. Tentu beda-beda ya karena beda komposisi.
Menurut saya, minyaknya diaplikasikan ke kulit sedikit demi sedikit saja karena cenderung agak cair dan coverage ke kulit juga mudah merata. Jadi, dipakainya sedikit saja lalu ratakan. Kalau kurang, tambah lagi sedikit, hehe
Kulit jadinya berminyak seperti minyak lainnya ya, tapi di kulit terasa ringan, gak ganggu kalau bahasanya saya 😀
Trus rasanya ada hangat gitu tapi gak dominan. Jadi hangatnya sedikit, gak ganggu tapi bikin nyaman.
Saya tidak rutin menggunakan karena again, bukan tipe yang setiap hari ‘minyakan’, hehe..
Pakai Kauniyah Oil saat nyeri haid, masyaallah hangat di perut. Saya juga pakai kalau meriang, masyaallah ngebantu meringankan meriang dan relaxing juga. Kauniyah Oil unk pijat badan, wah best ini..Saya juga oles Kauniyah Oil di punggung kaki kalau alergi saya lagi muncul. Biasanya kalau alerginya lagi rada parah, bisa kebangun tiap malam karena gatal. Nah, kalau sebelum tidur saya oles dulu pakai Kauniyah Oil, malamnya tidur nyenyak, gak kebangun karena gatal karena memang gak ngerasain lagi gatalnya. Masyaallaah….
Overall, saya suka Kauniyah Oil. Pertama, cocok untuk Nahda dan saya. Kedua, sesuai dengan ‘harapan’ saya tentang oil untuk kulit.
Sangat banyak orang yang sudah merasakan manfaat Kauniyal Oil, kamu bisa lihat di official IGnya : @kauniyahoil.id. Baca berbagai testimoni dan sharing Ummu, aku amazed! Ternyata sehebat itu manfaat yang dirasakan. Ada untuk jerawat, memar, pegal, dll.
Nah, karena accepted di rumah kami, saya jadinya gak ragu untuk jualin Kauniyah Oil. Tapi karena kesibukan ini itu, saya jarang ngiklanin Kauniyah Oil di IG & FB. Alhamdulillah, karena link reseller yang ada di link bio official IG Kauniyah Oil, saya kebantu banget untuk dihubungi customer.
