Pada suatu hari saya berkesempatan jalan-jalan sejenak di Marina Bay Singapore bersama teman-teman dosen di sebuah perguruan tinggi di Bandung. Waktu itu dalam rangka melakukan kunjungan ke NUS (National University of Singapore), sebuah kampus ternama di Singapura. Setelah mendampingi beberapa mahasiswa melakukan kunjungan tersebut, barulah menyempatkan jalan-jalan di antara gedung tinggi di Singapura.
Sebagai negara pulau dan negara kota, sekarang ini Singapura adalah pusat keuangan terdepan ketiga di dunia dan sebuah kota dunia kosmopolitan yang memainkan peran penting dalam perdagangan dan keuangan internasional. Pelabuhan Singapura adalah satu dari lima pelabuhan tersibuk di dunia.
Ada yang bilang di negara ini bilang dibandingkan dengan kota Bandung lebih luas sedikit, seperti dari Padalarang ke Sumedang, jadi memang negara yang kecil banget…
Tetapi untuk sebuah negara, negara ini sangat giat membangun. Banyak bangunan tinggi karya arsitek terkenal dibangun di Singapura.
Keterbatasan lahan membuat Singapura selain membangun ke atas, juga membangun ke bawah (ke dalam tanah). Di Singapura sudah biasa basement bisa sedalam enam level ke bawah.
Konsep Green Architecture diterapkan dengan baik pada beberapa bangunan dan penataan kota. Itu sebabnya di antara gedung tinggi dijumpai banyak taman dan hanging garden di gedung-gedung tinggi tersebut.