Namun ketika itu, anak-anak tidak diwajibkan harus posting foto tersebut di media sosial. Sekolah punya cara lain untuk membuat para murid mau pamer foto tersebut di medsosnya.
Salah satunya, dengan mengadakan kuis atau giveaway bagi murid-murid yang memposting twibbon tersebut di akun masing-masing.
Tapi saya tetap melarang si Kakak upload sih, palingan saya buatin aja terus kirim ke grup, sebagai pengenalan dengan teman-teman lainnya.
Dari tahun ke tahun, pihak sekolah ternyata makin getol meminta muridnya untuk mengupload foto twibbon MPLS di medsos masing-masing.
Ye kan, kapan lagi bisa ‘ngiklan gratis’ melalui murid-muridnya, hehehe.
Apalagi kalau sekolah swasta, terlebih yang sekolahnya belum terlalu terkenal kan. Setiap awal tahun ibaratnya bisa numpang iklan gratis dari aksi pasang twibbon ready for MPLS dari murid barunya, *uhuk.
Demikian juga dengan sekolah si Adik.
Selengkapnya baca di blog www.parentingbyrey.com tentang pasang twibbon MPLS anak di medsos