Setelah kurang lebih merasakan gimana rasanya kerja di rumah saja, saya pun mencoba menuliskan apa saja keuntungan yang bisa kita peroleh saat remote working, yaitu:
Wowww. Tentu saja mandi dan dandan itu lebih bagus. Mandi bisa menambah energi, dandan juga merupakan bentuk self healing. Setuju ngga?
Tapi ada kalanya kamu ingin mengundur-undur waktu mandi dan malas dandan, karena kebetulan lagi mepettt banget dengan jam masuk a.k.a nggak sempat gitu. Apalagi kebetulan juga lagi banyak sodara yang nginap di rumah dan antre kamar mandi. Atau, airnya macet. Xixi.
Nggak ada lagi cerita tua di jalan, nggak ada cerita macet! Kendala hanya terjadi jika koneksi internet sedang bermasalah (dan saya bersyukur ini jarang terjadi, dan kalau pun terjadi, bisa diantisipasi dengan berbagai solusi).
Sedetik, bahkan kurang dari sedetik, langsung bisa mulai kerja lewat gawai.
Yha, beda cerita kalau lagi berada di daerah yang sinyalnya engap-engapan huhu. Semoga segera menemukan solusi ya!
Karena bekerja dari rumah, jadi nggak perlu lagi ngeluarin duit ongkos atau bayar bensin. Jadi bisa lebih menghemat energi bahan bakar, dan pengeluaran pun bisa ditekan.
Ini beda cerita kalau lagi kerja di cafe atau bahkan di hotel sambil staycation sih. Tapi saya pribadi lumayan jarang kerja di cafe karena agak berisik. Hotel? Jaranggg juga. Seringnya di rumah. Meskipun saya pernah juga kerja di luar rumah dalam beberapa keadaan.
Karena kerjaan yang tidak menuntut harus stand by dari jam sekian sampai jam sekian di kantor, maka ketika kerjaan hari itu sudah selesai, walhasil jadi bisa lebih santai.
Kalau sudah begitu, saya biasanya memanfaatkan waktu dengan nyuci pakaian, bersih-bersih rumah, rebahan, dan sebagainya. Lumayan kan, bisa mengangsur kerjaan di rumah?
Dengan tidak terikat waktu untuk harus berada di luar rumah selama sekian jam, saya bisa mengatur kerjaan agar saya bisa punya lebih banyak waktu untuk kumpul dengan keluarga.
[Tulisan lengkapnya dapat dibaca di 5 Keuntungan yang Saya Rasakan Saat Remote Working]
