#BPNRamadan2024 #BPNRamadanDay6
“Berbukalah dengan yang manis”
Jargon ini sangat khas di waktu berbuka puasa. Setelah seharian menahan haus dan lapar, tubuh memiliki energi yang minimalis membuat lidah selalu ingin menyantap kudapan manis saat berbuka. Selain kurma, kue-kue basah yang legit turut menjadi jajanan khas Ramadan favorit setiap harinya.
Setiap daerah di Indonesia pasti memiliki jajanan khas yang menjadi primadona Ramadan. Jika kemarin aku membahas takjil Ramadan khas Palembang di mana salah satunya ada si manis Srikayo, kali ini aku mau bahas sedikit tentang salah satu jajanan manis khas Jambi, kue Muso.
Kue Muso adalah salah satu kue basah tradisional khas Jambi yang terbuat dari tepung ketan, cokelat bubuk, dan srikaya pandan. Dilihat sekilas, kue ini agak mirip dengan srikayo khas Palembang, sama-sama berwarna hijau muda dan sama-sama dikukus. Namun, perbedaan signifikannya adalah kue Muso berbentuk mangkuk dengan bagian pinggirnya dibalut cokelat. Teksturnya kenyal, lebih lembut bagian warna hijau dibandingkan bagian warna cokelatnya. Namun, hati-hati kalau kamu mengukus kembali kue ini setelah dimasukkan ke kulkas karena bisa sangat lengket di wadah. Rasa kuenya gimana? Sangat manis.
Kue Muso menjadi salah satu idola yang dicari selama Ramadan oleh masyarakat Jambi. Di setiap daerah yang ada di Jambi, pasti menjual kue Muso. Harga yang ditawarkan bervariasi, tergantung berapa banyak kue yang ada dalam satu paket. Oh iya, biasanya kue ini dijual dalam bentuk paketan ya, bukan satuan dan satu paket isi 6 hingga 10 kue Muso.
Eits, meskipun kue ini mudah ditemui, bukan berarti kita nggak bisa bikin sendiri loh. Bahan dan cara membuatnya cukup mudah, yaitu:
Baca Selengkapnya
Visit Blog