قَا لُوْۤا ءَاِنَّكَ لَاَ نْتَ يُوْسُفُ ۗ قَا لَ اَنَاۡ يُوْسُفُ وَهٰذَاۤ اَخِيْ قَدْ مَنَّ اللّٰهُ عَلَيْنَا ۗ اِنَّهٗ مَنْ يَّتَّقِ وَيَصْبِرْ فَاِ نَّ اللّٰهَ لَا يُضِيْعُ اَجْرَ الْمُحْسِنِيْنَ
“Mereka berkata, “Apakah engkau benar-benar Yusuf?” Dia (Yusuf) menjawab, “Aku Yusuf dan ini saudaraku. Sungguh, Allah telah melimpahkan karunia-Nya kepada kami. Sesungguhnya barang siapa bertakwa dan bersabar, maka sungguh, Allah tidak menyia-nyiakan pahala orang yang berbuat baik.””
(QS. Yusuf 12: Ayat 90)
Al Qur’an berisi banyak kisah-kisah terbaik yang bisa kita jadikan contoh teladan dalam kehidupan. Salah satunya kisah kehidupan Nabi Yusuf As. Dalam surah yusuf di ceritakan kehidupan Nabi Yusuf As, bagaimana Nabi Yusuf menjaga dirinya dari godaan perempuan yang bukan mahramnya, menjadi orang yang jujur, taat dan bisa di percaya. Walaupun dalam kehidupannya penuh dengan cobaan dan tantangan kehidupan yang tidak mudah, namun dengan perlindungan Allah serta ketaatannya pada Allah Dirinya bisa melalui dengan baik sehingga pada Akhirnya mampu memetik hasil dari apa yang dia usahakan. Allah memberinya balasan dengan kedudukan yang tinggi di mata Masyarakat dan penduduk langit.