Penggunaan gelar (khususnya gelar akademik) biasanya disesuaikan dengan jenjang perguruan tinggi dan fakultas (rumpun ilmu). Gelar akademik pun relatif panjang sehingga penulisannya perlu disingkat. Sebagaimana kaidah bahasa Indonesia, penulisan singkatan nama orang, gelar, sapaan, jabatan, atau pangkat diikuti dengan tanda titik pada setiap unsur singkatan itu. Meski kaidah ini sudah tak asing, tetap saja banyak yang lupa dan bingung saat hendak menulis singkatan nama dan gelar. Agar tak bingung lagi, simak pembahasan ringkas dan rumus ini, yuk.
Seseorang yang bernama Abdul Haris Nasution, jika disingkat, penulisannya menjadi A.H. Nasution; Joanne Kathleene Rowling menjadi J.K. Rowling. Rumusnya adalah setiap unsur singkatan nama diberi tanda titik, lalu setelah tanda titik ke nama yang tidak disingkat, gunakan spasi.
Bagaimana jika singkatan nama diambil dari nama belakang? Penggunaan tanda titik tetap digunakan di unsur singkatan nama. Pedoman Ejaan Bahasa Indonesia (PUEBI) memberi contoh nama Suman Hasibuan menjadi Suman Hs..