Dulu kita adalah anak-anak yang bergantung pada orangtua, seiring dengan waktu yang berjalan, kita menjadi dewasa dan punya keluarga.

Seperti penggalan lagu “harta yang paling berharga adalah keluarga”. Ya keluarga adalah oranga-orang yang paling kita cintai. Itu artinya kita punya tanggung jawab terhadap kelangsungan hidup dan kebahagiaan mereka. Bagi pencari nafkah, kelangsungan hidup keluarganya menjadi prioritas utama. Tak heran pencari nafkah rela bekerja keras demi keluarganya.

Apakah dengan bekerja keras, memperoleh pendapatan dan ditabung saja sudah aman? Jika dilihat sekilas, pasti terlihat aman. Namun, pernahkah disadari kalau ternyata ada “pencuri” yang mengintai dan bisa datang kapanpun untuk mengambil hasil kerja keras yang sudah terkumpul? “Pencuri” dalam hal ini  adalah musibah kehidupan tak terduga seperti sakit, kecelakaan dan meninggal dunia.

Kita hanya bisa waspada terhadap “pencuri” tersebut, tapi kita bisa mengamankan keuangan yang sudah dikumpulkan yaitu dengan asuransi proteksi income, dimana kita sebagai pencari nafkah bisa menentukan sendiri besaran uang pertanggungan bagi keluarga tercinta.

Tentukan sendiri uang pertanggunganmu. Siapkan asuransi sebagai bentuk tanggung jawab bagi keluarga yang kita cintai.