Film ini mengangkat isu kekerasan dalam rumah tangga. Seorang suami yang melakukan kekerasan verbal dan fisik kepada istri dan anaknya. Film yang dirilis pada bulan September 2024 ini banyak menguras sisi emosi saya. Rasanya sebagai seorang perempuan saya seolah ikut merasakan apa yang dialami oleh Tari dan ibunya.
Dalam film ini Ibu dan Tari mengalami beberapa bentuk KDRT mulai dari kekerasan fisik, kekerasan psikis, kekerasan verbal bahkan hingga kekerasan finansial. Ayahnya Tari ini pelitnya minta ampun segala hal diperhitungkan. Kalau menurut saya sih ini sudah masuk ke dalam bentuk kekerasan finansial. Gila yaa, ada orang sakit jiwa seperti ini membuat anak dan istrinya seperti hidup di neraka.