Asal mula akhirnya membaca buku ini adalah karena judulnya yang menarik. Kitab Kawin. Buku karangan Laksmi Pamuntjak ini adalah kumpulan cerita pendek tentang perempuan dari berbagai latar belakang yang berbeda. Kita akan bertemu dengan perempuan pekerja toserba, karyawan, seniman paruh baya, instruktur yoga, hingga ibu-ibu borju. Dengan ragamnya latar belakang tersebut, permasalahan yang dihadapi juga berbeda-beda. Disinilah serunya buku ini. Beragam masalah dihadapi oleh mereka, ada yang selingkuh sebab suaminya dingin di tempat tidur, sampai yang pacaran sana-sini karena suaminya berpoligami. Dari yang mati-matian mencintai istri abangnya, sampai yang naksir menantunya sendiri. Ada yang disodor-sodorkan ke laki-laki lain oleh suaminya demi kepuasan sang suami, dan ada pula yang dihajar oleh suaminya di hadapan orang banyak. Dari rumah-rumah kelas menengah atas Jakarta, kota kecil di daerah pedesaan Jawa Tengah, atau pedalaman Pulau Buru, kitab-kitab ini tak saja berkisah tentang jiwa-jiwa yang buncah, kesepian dan telantar, serta tubuh-tubuh yang terpasung dan disakiti, tapi juga tentang jiwa-jiwa yang berontak dan merdeka, dan yang berani merumuskan ulang hukum-hukum perkawinan bagi diri mereka sendiri. Totalnya ada 12 kitab atau 12 cerita berbeda yang bisa teman-teman nikmati dalam buku ini.