Kemeriahan menyambut bulan ramadan sangat terasa di berbagai daerah di nusantara, yang mayoritas penduduknya beragama Islam. Setiap daerah mempunyai tradisi dan caranya masing-masing dalam menyambut bulan yang suci ini. Beberapa daerah bahkan mempunyai tradisi yang hampir sama untuk menyambut bulan ramadan. Tradisi-tradisi tersebut muncul berdasarkan pemikian yang sama tentang pentingnya menyucikan diri dan persiapannya untuk menyambut bulan ramadan.
Tradisi-tradisi tersebut merupakan bagian dari kebudayaan Islam dan diturunkan dari generasi ke generasi oleh masyarakat setempat hingga saat ini. Tujuannya adalah untuk melestarikan kebudayaan dari warisan sebelumnya.
Dalam artikel sebelumnya, saya sudah menulis beberapa tradisi menjeang ramadan di Jawa Tengah, antara lain Dugderan, Warak Ngendhog di Semarang, tradisi nyekar, dan punggahan. Untuk lengkapnya bisa dibaca diĀ artikelĀ ini.