I have two boys. Rutinitas mereka setiap hari Jumat adalah pulang sekolah dijemput oleh suami, lalu mereka bertiga bersama-sama sholat Jumat di masjid. Setelah itu barulah suami mengantar anak-anak pulang ke rumah. Itu dulu, sebelum negara api menyerang. Eh… pandemi maksudnya!
Pandemi yang berlangsung 2 tahun lebih ini mau tidak mau mengakibatkan kedua anak laki-laki saya terkarantina di rumah alias tidak diijinkan mengikuti sholat Jumat berjama’ah di masjid. Semua sudah pada tahu lah, bagaimana kondisi pandemi, terutama di fase-fase awal lalu seperti apa. Terlalu beresiko membawa anak-anak ke tempat umum, termasuk salah satunya masjid. FYI, sekarang pun meski kami semua sudah vaksin 2 dosis plus suami sudah booster, kami masih belum pernah makan di luar. Nge-mall juga baru dua kali, itupun segala jajanan yang dibeli di mall kami makan di mobil. Ada banyak pertimbangan kesehatan dan kondisi keluarga mengapa kami menerapkan hal ini.