Lebaran tahun ini, suasana masih pandemi. Larangan untuk tidak mudik masih berlaku. Begitu juga di Riyadh, kami dihimbau untuk tidak mudik. Indonesia masih menjadi salah satu negara yang dilarang untuk datang ke Saudi, jadi mengingat prosedur yang cukup rumit jika mudik ke Indonesia, sebagian besar ekspatriat yang merantau tidak mudik tahun ini. Kami harus ikhlas menahan rindu lantaran belum bisa silaturahmi secara langsung mengunjungi keluarga tercinta di Indonesia.
Untuk mengobati kangen karena ngga bisa mudik, saya diskusi bersama suami untuk bisa merasakan Idul Fitri di Mekkah. Hitung-hitung menghibur diri yang sedang sedih. Akhirnya suami pun setuju. Kami juga merencakanan untuk sekalian melaksanakan ibadah umroh, dengan berusaha booking permit umroh pada 30 Ramadan. Alhamdulillah, permitnya berhasil didapat. Tinggal memikirkan ke Mekkah naik bus atau pesawat. Yang lebih hemat karena kami pergi ber empat tentu dengan naik bus. Lagi-lagi memikirkan, amannya kalau naik bus tentu enak dengan penumpang yang sudah dikenal, daripada sebus dengan warga negara lain, kami pasti agak risih dan was-was dimusim pandemi seperti ini.