Bismillahirrahmanirrahim
Merugilah orang yang mendapati bulan Ramadhan tetapi dosa-dosanya tidak diampuni, karena bulan ramadhan adalah bulan yang penuh dengan ampunan. Dahulu ada dua orang yang masuk islam secara bersamaan, salah seorang dari mereka sangat bersemangat untuk beribadah dan mati syahid, sedangkan yang kedua agak kurang bersemangat dalam beribadah, tetapi dia masih diberikan 1 tahun kehidupan dibanding temannya yang satu. Saat kematian menghampirinya, ternyata orang kedua ini masuk kedalam syurga terlebih dahulu dibanding orang yang mati syahid tadi. Ternyata selama setahun setelah kematian temannya, ia mendapati bulan Ramadhan dan karena ibadahnya lah di bulan ramadhan tersebut yang menyebabkan pahalanya jauh lebih tinggi daripada temannya yang mati syahid.
Maka orang-orang yang dipertemukan dengan bulan ramadhan adalah orang-orang pilihan yang diberikan kesempatan emas oleh Allah untuk banyak mengambil pahala di bulan ini. Maka pergunakan sebaik mungkin bulan ini dengan sebaik-baiknya, perbanyak istighfar, perbanyak ibadah, kejar lailautl qadar. Sempurnakan puasa kita, jauhi semua larangan yang dapat menyebabkan puasa yang kita lakukan itu batal.
Jika kita berpuasa maka jadikan mata, telinga dan lisan kita juga berpuasa–tidak semata menahan lapar dan dahaga. Perhatikan adab ketika berpuasa, agar kita bisa mendapatkan pahala sebanyak-banyaknya.