Pssttt … cacingan itu, ternyata … nggak hanya menyerang anak-anak saja lho. Bahkan orang dewasa juga bisa banget mengalami cacingan. Kurang nyebelin apa coba, kelakuan para cacing nakal itu?
Payahnya, ada beberapa mitos mengenai cacingan yang ternyata nggak benar, tapi sudah terlanjur beredar di kalangan masyarakat umum, makanya membuat kebanyakan orang jadi agak abai dengan bahaya dari penyakit akibat infeksi cacing ini.
Mitosnya, semisal, cacingan itu nggak menular. Lalu … cacingan hanya penyakit anak-anak alias kalau orang dewasa malah aman-aman saja dari bahaya infeksi cacing.
Sampai-sampai, ada yang berpendapat kalau anak berperut buncit tapi nggak gemuk, lalu badannya lemas, itu merupakan ciri dari anak yang mengalami cacingan.
Hey … padahal nih, cacingan nggak seremeh-temeh itu lho. Gejalanya juga nggak hanya terlihat dari perut buncit.
Faktanya, cacingan bisa membuat anak yang mengalaminya, mengalami malnutrisi akibat kurangnya penyerapan nutrisi baik bagi pertumbuhannya, gara gara kelakuan si cacing tadi. Iya, anak-anak yang mengalami cacingan, terancam stunting.
Sudah jargon umum, bahwa mencegah lebih baik daripada mengobati. Kamu setuju?
Cacingan sebenarnya sangat bisa menular. Pun cacingan bukan hanya mengincar anak-anak yang berusia di antara 5 – 10 tahun saja, melainkan ke orang dewasa sekalipun. Sesederhana telur cacing kremi yang ternyata bisa menular dari seprai di kamar tidur yang dipakai bersama dengan penderita cacingan.
Sebenarnya, ada beberapa penyebab yang bisa banget menjadi pemicu dari seseorang mengalami infeksi cacing atau cacingan.
Seperti, saat kamu menyentuh benda yang memiliki telur cacing, lalu payahnya kamu nggak terbiasa mencuci tangan selepas beraktivitas dari kamar mandi atau sepulangnya kamu dari kegiatan di luar rumah. Nggak lama kemudian, kamu makan deh dengan tangan. Coba bayangkan.
Atau, kamu nggak sengaja menyentuh tanah yang tanpa kamu ketahui mengandung telur cacing, berjalan tanpa alas kaki di atas tanah yang ternyata ada telur cacingnya di sana, bahkan sampai ke urusan kebiasaan makan makanan yang mentah atau kurang matang, dan diam-diam si telur cacing sudah bermukim bahagia tanpa kamu sadari. Mengintai … tanpa tanda-tanda yang gampang ditangkap mata. Hiy ….
Jadi … sebahaya apa sih cacingan itu? Bagaimana sih caranya untuk cegah cacingan dengan pola hidup bersih?
Hal ini nih yang perlu kamu perhatikan.