Dengan menyadari hal itu, perlahan meski sulit, saya mencoba mengatur kembali ritme kerja saya, memilih lebih fokus kepada satu bidang saja, agar hasil yang saya dapatkan lebih berkah, karena selain lebih fokus, pun juga hal tersebut membuat saya masih bisa fokus juga mengurus anak-anak (include dengan memelihara kesabaran dalam menghadapi anak-anak yang kebanyakan tingkah).
Karena jujur, dengan ngotot mengerjakan semuanya, bukan hanya badan saya yang lelah, pikiran juga sama, sehingga saya sering kali tidak sanggup mengontrol mood, yang begitu berantakan ketika saya lelah mendera.
Sehingga anak-anak jadi sasaran omelan hingga bentakan saya, ketika mereka masih sangat aktif, sementara saya sudah sangat ngantuk.
Baca Selengkapnya
Visit Blog