Ngaku deh, gak sedikit dari kita yang pernah dan bahkan mengandalkan AI untuk menyelesaikan tugas dan pekerjaan. Kehadiran teknologi AI nyatanya memang sangat membantu pekerjaan.
Meski demikian, teknologi AI dengan segala kemudahan dan kepraktisan yang diberikan, pada kenyataannya berdampak pada hilangnya beberapa pekerjaan yang lantas digantikan oleh teknologi AI, seperti analis dan strategi pemasaran yang sudah replace by digital marketing.
So sad but true!!
Lantas apakah kita berdiam diri dan mengutuk kehadiran teknologi AI? Oh tentu tidak!! Memang, kita dihadapkan pada tantangan bagaimana untuk tetap relevan dan efektif dalam menghadapi perubahan yang begitu cepat.
That’s why, kita perlu beradaptasi dengan situasi dengan cara mengembangkan keterampilan yang relevan agar mampu bertahan, bersaing dan bersaing didunia kerja maupun pendidikan di era transformasi digital.
Salah satu keterampilan yang akan membuatmu mampu bertahan, beradaptasi dan sukses di era teknologi AI adalah kemampuan berpikir kritis. Lantas, seberapa penting memiliki kemampuan berpikir kritis di era teknologi AI? Yuk kita cari tahu jawabannya!!