Barusan saya cari judul filmnya, ‘3 Days of Vacation‘.
Narasi konten yang saya liat itu menjelaskan, bahwa wanita tersebut, si Shin Min-ah yang memerankan tokoh Jin-jo. Memutuskan pindah dari kota gemerlap ke desa tempat tinggal ibunya, yang telah meninggal dunia.
Dia lalu belajar memasak seperti ibunya, dan membuka rumah makan di desa tersebut.
Dijelaskan juga penyebab Jin-jo melakukan hal itu, karena dia kangen dan merasa bersalah kepada ibunya.
Dulunya, ketika ibunya masih hidup, dia jarang mengangkat telepon ibunya. Ibunya yang memang cuman punya putrinya tersebut, akhirnya datang ke tempat tinggal Jin-jo di kota.
Bukannya disambut gembira, Jin-jo malah marah besar, karena melarang ibunya sembarangan datang ke tempat tinggalnya.
Setelah ibunya meninggal, barulah dia menyesal, karena menyadari betapa sedikitnya waktu yang dia berikan ke ibunya.
Seketika si Rey baper dan nangis, hiks.
Dulu tuh ya, eh sampai sekarang sih. Ketika saya ketemu orang Buton di Surabaya, atau sedang mudik ke Buton. Saya selalu dihujat, karena pakai logat Jawa (kata mereka).
Semua orang bilang, saya sombong karena melupakan logat Buton.
Tapi nggak ada yang mau nanya, apa sih alasannya, saya jadi kagok logat Buton setelah tinggal di Jawa?.Terlebih sekarang yak, akoh udah hampir 24 tahun dong di Jawa, hehehe.
Selengkapnya di blog reyneraea.com