Perempuan Peradaban Ishmatuddin Hatun, Pendamping Pembebasan Al Aqsha

Ketika Ishmatuddin Hatun wafat, beritanya disembunyikan selama tiga bulan. Karena para pembesar khawatir Shalahuddin akan melemah semangatnya. Saat itu Ishmatuddin telah menyiapkan banyak sekali surat untuk dikirim pada Shalahuddin sehingga seakan-akan beliau masih hidup sebelum akhirnya meninggal dunia.

Sementara selama tiga bulan itulah Shalahuddin memang sedang berada dalam masa-masa kritis karena ia harus melawan Richard the Lionheart, Raja Inggris dan juga Philip August dari Perancis. Saking dahsyatnya pertempuran itu, hingga diabadikan di dalam sejarah sebagai Perang Salib ke-III yang sangat berat dihadapi oleh beliau.

Hingga akhirnya Richard The Lionheart memutuskan untuk mundur dan pulang ke Inggris, lalu Shalahuddin pun juga pulang ke Damaskus dan mendapati bahwa istrinya telah tiada.

Baca Selengkapnya
0 0 votes
Article Rating
Subscribe
Notify of
guest

0 Comments
Oldest
Newest Most Voted
Inline Feedbacks
View all comments
Jihan Mawaddah
bookworm, knowledge seeker

Halo, !

Categories

More than 3500 female bloggers registered

PT. PEREMPUAN DIGITAL INDONESIA
Cyber 2 Tower 11TH Floor JL HR Rasuna Said Jakarta Selatan

tagcalendar-full
0
Would love your thoughts, please comment.x
()
x
linkedin facebook pinterest youtube rss twitter instagram facebook-blank rss-blank linkedin-blank pinterest youtube twitter instagram