Tulisan ini jadi postingan pertama di awal tahun, namun sudah penuh dengan kata perpisahan. Ya, awal tahun saya dapat diagnosa bahwa kehamilan kedua ternyata Blighted Ovum. Kehamilan kedua ini sudah tahu sejak awal Desember 2021. Kepikiran menjadi kado akhir tahun yang indah nih, apalagi ini bukan yang direncanain. Jadi benar-benar tidak menyangka akan hamil kembali. Setelah masa dukacita meninggalnya Baby E, saya lebih berusaha untuk berdamai dengan keadaan dulu. Kemudian menyiapkan diri untuk kembali hamil. Siapa sangka hamil setelah satu tahunan berduka. Kehamilan kedua ini dijalani dengan sangat nyaman. Mungkin karena pernah merasakan ketidaksiapan dalam menerima kondisi kelahiran hingga meninggalnya Baby E, alhasil kehamilan kali ini saya sudah menyiapkan diri. Menyiapkan jika kemungkinan ada hal buruk terjadi.
Selengkapnya silahkan baca di blog ya.