Karena memang 1 area dengan restorannya, jadi untuk parkirannya ya luas banget. Begitu masuk, di sisi kanannya itu ada cafe yang lebih ke kids menu. Nanti untuk cafe ini kita bahas di bawah aja ya…
Terus berjalan sampe ke tengah, kami pun menuju tempat pembelian tiket yang sekaligus menjual keperluan balita dan anak-anak. Selesai beli tiket, Giva dan Devin dikasih gelang dari kertas sebagai tanda masuk.
Nggak lupa kami narok sepatu dulu di rak yang udah disediakan. Karena memang ada neneknya Giva yang duduk di kursi tunggu, jadinya tas saya dan ibu Giva nggak perlu dititip di loker. Saya pun masuk bareng Giva, dan ibunya bareng Devin.
Begitu masuk, nuansa ala TK Islam pun begitu berasa. Sesuai dengan tagline-nya, “First Syar’i Playground in Town”. Jadi dindingnya itu penuh dengan lukisan huruf hijahiyah, trus kayak gambar-gambar ka’bah gitu, dan nuansa Islam lainnya.