Setelah sekian lama mangkir dari keinginan untuk kembali membaca buku, akhirnya aku berhasil menamatkan satu buku lagi. Kemudian, karena ingatanku yang akhir-akhir ini jadi makin payah, aku berniat untuk membuat satu kiriman blog untuk merangkum apa yang sudah kubaca.
Pilihanku kali ini jatuh ke bukunya Sidney Sheldon dengan judul The Best Laid Plans (Rencana Paling Sempurna).
✧・゚: *✧・゚:* *:・゚✧*:・゚✧
Novel ini menceritakan Leslie Stewart, seorang public relations di sebuah firma di Kentucky. Kisahnya bermula ketika ia bertemu dengan Oliver Russell, seorang pengacara yang sedang mencalonkan diri sebagai gubernur, di kantornya. Mengetahui rekam jejak Leslie yang piawai dalam bidangnya, Oliver meminta bantuan Leslie untuk menarik hati masyarakat agar memilihnya saat pilkada tanpa dana kampanye sepeser pun. Meski sulit, Leslie tetap ingin membantunya pro bono.
Witing tresno jalaran soko kulino. Banyaknya waktu yang mereka habiskan bersama—berdua—untuk kampanye membawa keduanya jatuh cinta. Tanpa pikir panjang, Oliver melamar Leslie yang kemudian diterimanya. Persiapan pernikahan pun disiapkan. Semua berjalan lancar hingga Kamis malam, seminggu sebelum tanggal pernikahan, Oliver harus pergi ke Paris untuk menemui kliennya yang sedang berada dalam masalah. Kala itu, ada sesuatu yang mengganjal di pikiran Leslie, namun ia tetap membiarkan Oliver pergi.