Ayah/Bunda sedang mengerjakan sesuatu, menyapu misalnya. Tiba-tiba si kecil berlari dan meminta sapunya. Ia menciba menirukan gaya orangtuanya menyelesaikan suatu pekerjaan. Ya, ia ikut andil untuk membereskan pekerjaan rumah.
Then, as parent, what should we do? Langsung menyuruhnya berhentu karena takut menimbulkan kekacauan dan berantakan, atau justru membiarkannya?
Memang, umumnya orangtua lebih memilih menghentikan tindakan si kecil yang pada dasarnya sangat tulus ingin membantu Ayah Bundanya. Dan, semua itu bukan tanpa alasan. Alasan yang paling umum adalah takut pekerjaan tak akan kelar, berantakan, dan justru pekerjaan semakin bertambah.
Kita lebih sering mengukur standar anak dengan standar kita yang dewasa. Nyatanya, semua itu begitu berbeda. Maka, tak sepatutnya kita meragukan anak apalagi dengan selalu menganggapnya tak mampu melakukan sesuatu. That’s so hurt.
Sebaliknya, Ayah & Bunda harus bersikap sangat bijak. Sikap seperti apakah itu? Baca selengkapnya di Mualimah