Hidup di zaman yang serba modern, cepat dan connected antara satu orang dengan yang lain nya memang susah – susah gampang ya, saat kita ingin menjadi diri sendiri, rasanya ada saja hal – hal yang mengganggu pkiran kita dan membuat kita ujung – ujung nya takut dibilang tertinggal, takut dibilang tidak kekinian atau takut bahwa hidup kita di usia dan kondisi yang saat ini sedang kita jalani dicap gagal karena berdasarkan standar dan opini masyarakat sosial media, harusnya kita sudah mencapai ini itu dan lain – lain.
Well, belum apa – apa sudah langsung di gas ya dengan statement – statement di atas, hehe. Namun, memang bila kita cermati hal seperti ini sangatlah umum kuta temui, kebebasan berpendapat di sosial media menjadi sarana bagi banyak orang untuk mengeluarkan uneg – uneg nya dan karena kebebasan berpendapat ini juga diatur dalam undang – undang, namun di sisi lain kita tentu tidak bisa mengontrol pendapat yang bagaimana yang dibebaskan karena potensi hitam dan putih, baik dan buruk, salah dan benar itu pasti ada dan mereka saling beriringan.