Hari yang di tunggu adalah mudik saat lebaran akan tiba, bertemu dengan saudara yang mungkin bisa bertemu karena libur lebaran. Baik karena sibuk bekerja ataupun rumah yang jauh dengan rumah saudara. Mudik merupakan momen dimana setelah sekian lama tidak pulang, sekali pulang di hari lebaran.
Apalagi anak rantauan, jauh dari keluarga tercinta. Di tahun 2024 ini jadikan mudik lebaran sebagai kado terindah. Tidak perlu membawa apa yang memberatkan keuangan, saat ini mencari uang tidak semudah membalikkan telapak tangan. Usahakan bawa seadanya saja, walaupun ada nyinyiran saudara yang tidak suka. Tutup sementara telinga, karena hanya bertahan sebentar.
Seringkali sebagai manusia tidak enak apabila datang tidak membawa apa-apa, bukankah lebaran menyambut yang datang dan saling bermaaf-maafan. Bukan sebagai ajang siapa yang kaya, orang tua tentu sudah menyiapkan apa yang dibutuhkan.
Semua itu hanyalah budaya yang dibuat manusia sendiri, cenderung memaksakan tanpa tersurat, tapi maknanya tersirat. Sehingga tertanam pada diri kita untuk mengikuti yang ada dalam masyarakat. Jadikan lebaran enjoy dalam beraktivitas, menjalin silaturahmi yang erat dengan saudara. Mengenalkan anak kepada saudara, supaya tidak terjadi pernikahan antar saudara karena tidak dibolehkan. Bisa jadi karena tidak terlalu mengenal jadi tidak tahu anaknya suka dengan masih saudara dengan orang tua.
Sebagaimana biasanya, ketika perjalanan jauh. Bawaannya sudah seperti pindah rumah, wadahnya saja dari kardus di ikat sedemikian rupa supaya tidak jatuh atau rusak. Belum lagi kendaraan banyak dan jalanan macet, di siang hari panas terik menunggu angkutan. Berdesak-desakan yang notabene orang lain juga membawa barang bawaan banyak.
Yang rumahnya jauh bisa menempuh berjam-jam di perjalanan, biasanya bisandua jam tapi karena mudik jadinya bisa lima jam. Karena masyarakat di Indonesia sendiri suka punya kendaraan sendiri dan tentunya dipakai pribadi otomatis jalanan padat. Kalau bisa angkutan dibuat umum sepertinya masih bisa dikondisikan, minusnya antri banyak kemungkinan.
Mudik sebagai pelepas rindu setelah melewati kehidupan dunia tanpa orang terdekat, indahnya bersama dan saling memberikan kebahagiaan adalah yang cari ketika pulang. Bukan masalah uang yang dinantikan, bukan jodoh yang belum ketemu selalu ditanyakan, bukan pula kapan punya anak. Bukan itu semua, tapi membicarakan bagaimana kabarmu di sana, gimana rasanya tinggal disana, lebih tanya kabar bukan sekedar memojokkan dan membuat saudara malas datang menuju pulang.
Jangan menanti karena kekonyolan tapi kehadirannya yang seharusnya cukup membuat hati bahagia.
@bloggerperempuan
@theraskinkosmetika
#BPNRamadhan2024
