Jika Anak Dibandingkan dengan yang Lain, Rasanya....

18 March, 2025

Setelah Ramadan maka otomatis lebaran ya. Rasanya happy karena bisa bertemu lagi dengan keluarga besar. Akan tetapi momen ini bisa menjadi horor karena banyak orang yang membanggakan anak atau cucunya, lalu membandingkannya dengan anak lain.

Apakah kalian jadi sedih ketika anaknya jadi bahan perbandingan dan akhirnya di-bully massal? Misalnya dulu Saladin pernah dibandingkan dengan anak lain, karena sempat speech delay. Memang anakku baru bisa bicara di usia 3,5 tahun.

Akan tetapi sebuah kelemahan bukan berarti membuat anak jadi bahan bullying dan dibandingkan dengan anak lain. Kalian merasa sedih juga gak, sih? Sudah membesarkan dan merawat anak dengan sekuat tenaga, pikiran, dan perasaan, eh malah dibandingkan dan dihina dengan dalih “bercanda”. Ngenes banget, gak?

Baca Selengkapnya
0 0 votes
Article Rating
Subscribe
Notify of
guest

0 Comments
Oldest
Newest Most Voted
Inline Feedbacks
View all comments
Avizena Zen
A book lover.

Halo, !

Categories

More than 3500 female bloggers registered

PT. PEREMPUAN DIGITAL INDONESIA
Jakarta Selatan, Indonesia

calendar-full
0
Would love your thoughts, please comment.x
()
x
linkedin facebook pinterest youtube rss twitter instagram facebook-blank rss-blank linkedin-blank pinterest youtube twitter instagram