fbpx

Peringgan

3 April, 2022

EMPAT BOTOL BIR, sebungkus rokok tembakau dengan asapnya yang terkepul-kepul merubungi mereka mendaraskan malam Minggu Flo dan Peter menjadi malam yang panas.

Panas oleh amukan-amukan teredam yang takkan pernah menjumpai muara sesungguhnya. Panas oleh buncah emosi yang meletup-letup dari lisan si perempuan, dan ditimpali sang lelaki dengan ketabahan luar biasa.

“Brengs***-brengs*** sok tahu dengan mulut petasan banting itu seenaknya mengataiku. Hanya karena aku jalan dengan banyak lelaki, mereka anggap aku yang paling berdosa. Heh, mungkin aku memang jal*ng tapi asal mereka tahu, itu bukan hal paling buruk yang bisa kulakukan! Aku bisa saja berencana menyusup ke kamar mereka dan mencincang lidah-lidah itu!”

Baca Selengkapnya
Previous Post:

With You I Learned

Next Post:

Ugahari

0 0 votes
Article Rating
Subscribe
Notify of
guest

0 Comments
Inline Feedbacks
View all comments
Illa Al-Mira
"ⓒⓔⓛⓔⓢⓣⓘⓛⓛⓐ" ISFJ-T | AstraFF Roleplayer | Author of Rumpi Rumpang (Storial 2020) | Banker

Halo, !

Categories

More than 3500 female bloggers registered

PT. PEREMPUAN DIGITAL INDONESIA
Cyber 2 Tower 11TH Floor JL HR Rasuna Said Jakarta Selatan

tagcalendar-full
0
Would love your thoughts, please comment.x
()
x
linkedin facebook pinterest youtube rss twitter instagram facebook-blank rss-blank linkedin-blank pinterest youtube twitter instagram