Hai…
It\’s a long time!
Di tulisan kali ini aku mau sharing proses kehidupan aku dari awal 2022 sampai saat ini. A new chapter of my life has just begun!
Sebelum menjadi Ibu, aku adalah karyawan dari perusahaan swasta. Mencari ilmu dan pengalaman dan membangun relasi di dunia kerja. Setelah menjadi ibu, aku berhenti menjadi full time worker.Tapi, aku tetap memilih untuk mengisi waktu ku dan mengasah otakku dengan menulis di blog yang mana baru dibangun setelah aku menjadi seorang ibu. Setelah mendampingi 1000 hari anak pertamaku, aku memutuskan pelan-pelan untuk bekerja.
\”Kerja apa?\”
Menjadi dosen part time. Sengaja saat memutuskan untuk langsung lanjut S2 dan minta izin sama ayah, alasanku adalah untuk jadi dosen. Alhamdulillah didengar Allah SWT, pelan-pelan jalan ku terbuka untuk sampai di tujuan. Tentunya berkat doa dan dukungan keluarga, orang tua dan suami. Family is a priority!
Aku pun mencoba test CPNS untuk kelima kalinya. Bukan ke obsesi tapi lebih jadi penasaran, karena aku selalu gagal di tahap akhir. Long Story short, aku berhasil lulus test CPNS 2021. Padahal sudah sangat pasrah sekali.
Ternyata menjadi Abdi Negara tidak mudah. Tidak langsung kerja dan dapat gaji besar. Semua butuh proses dan ada tahapan-tahapan yang harus dilalui. Tapi, yg aku mau share bukan tentang proses CPNS yaa.Mungkin itu bisa lain kali.
Kalau dari tahun 2018 sampai akhir 2021 aku bekerja sebagai part time atau freelance, di tahun 2022 ini aku menjadi Ibu Bekerja Penuh Waktu. Ada beberapa hal yang mau aku share, bahwa tidak semuanya buruk, baik menjadi a full time mom atau a working mom. Mungkin berikut bisa menjadi tips dalam mempersiapkan diri menjadi IBU BEKERJA, setelah sekian lama menjadi Ibu Rumah Tangga full time.
Anak Lulus Toilet Training dan ASI 2 Tahun
Awalnya memutuskan untuk bekerja kembali setelah anak lulus toilet training dan tentunya lulus ASI 2 tahun. Alasannya supaya anak sudah lebih mandiri dan keluarga atau support system yang membantu ku urus anak tidak begitu kerepotan. Ternyata, tidak mudah juga untuk langsung bekerja. Karena sempat vakum bekerja cukup lama, 2 tahun lebih, banyak perusahaan yang under estimate. Kecewa? tentu! apalagi sudah bergelas S2. Syukur punya suami, orang tua dan keluarga yang terus mendukung.
Mencoba Keahlian Baru
Sambil mencoba melamar pekerjaan lagi, saya coba hal baru yaitu menulis blog. Wah, ternyata banyak sekali ilmu, pengalaman, keahlian dan teman aku yg bertambah melalui blog. Otak pun kembali terasah dan diri ini kembali produktif
Pantang Menyerah
Terus mencoba sampai lelah, kalau sudah lelah istirahat sejenak dulu saja, nikmati hidup dulu. Lalu, kembali lagi mencoba. Mencoba untuk mencari peluang.
Mengawali dengan Paruh Waktu (part time)
Bisa mencoba dengan bekerja paruh waktu, agar diri kita dapat beradaptasi lagi dan anak pelan-pelan memahami konsep Ibu Bekerja.
Semua Membawa Kebaikan
Ternyata, baru menjadi Ibu Bekerja setelah 1000 hari pertama, anak dan Ibu akan tumbuh bersama dengan saling memahami satu sama lain. Ibu memiliki waktu dan kepuasan dalam memperhatikan tumbuh kembang anak secara optimal.
Well Mom, let\’s spread a positif vibe!
Love,
FNA