Film ini amat sangat recomended ditonton oleh wanita, eh juga pria sih.
Karena menceritakan tentang kisah 3 wanita dengan pilihan hidup mereka yang sangat berlawanan satu sama lainnya, namun memiliki kesamaan terutama dalam memaknai hidup.
Film Tribhanga ini, ditulis oleh sutradaranya sekaligus penulisnya, Renuka Shahane, yang terinspirasi dari hubungannya bersama ibunya.
Menurut saya, film ini menceritakan tentang feminisme dalam ukuran yang beragam.
Ada Nayan, sang ibu.
Yang sempat merasakan kehidupan seimbang dari feminisme maupun patriarki, dengan memiliki pernikahan serta menjadi ibu, lalu mendobrak pandangan yang merusak feminisme nya, bahwa wanita yang baik adalah seorang istri yang bisa bekerja di dapur, seperti pandangan ibu mertuanya.
Lalu Anu, sang anak, yang merasakan bahwa masa kecilnya jadi berantakan, karena ibunya memilih jalan hidup yang bertentangan dengan kebanyakan pandangan orang-orang.
Yaitu dengan menganggap wanita bisa melakukan semuanya, lelaki cuman nyumbangin sperma, lalu, untuk apa anak-anak harus mewarisi nama ayahnya?.
Baca Selengkapnya
Visit Blog