Memasuki era revolusi 5.0, persaingan para kreator digital semakin ketat. Berbagai ide menarik sekaligus unik pun ditampilkan. Bahkan, sebagai bentuk konsistensi dan usaha bertahan di dunia maya, mereka rela keluar dari zona nyaman.
Begitu pula denganku.
Mengawali karir di industri penerbitan sebagai seorang blogger -yang tidak pernah berani mencoba hal baru selain menulis, kini aku malah asyik membuat video reels instagram, konten TikTok juga sesekali mengikuti lomba kepenulisan antar kampus 💫
Setelah beberapa kali (nyaris) berhasil fyp dan mendapat banyak view, lantas aku berpikir,”Kenapa para penonton itu tidak diarahkan ke blog saja. Kan lumayan. Traffic naik, engagement bagus 😍”
Dari situlah akhirnya aku mencoba berpikir kreatif dengan terus menciptakan konten video berkualitas untuk diunggah pada media sosial yang kemudian aku selipkan link atau call to action menuju blog.