“Pak, ini kenapa gelasnya enggak langsung dicuci?” teriak Bu Bay dari arah dapur.
“Lupa Bu,” sahut Pak Bay dari ruang kerjanya.
“Ini daun-daun kering kok ya banyak banget, kan capek nyapunya!” Bu Bay kembali berteriak dan kali ini Bu Bay tau-tau sudah berada di taman depan dengan membawa sapu lidi.
Pak Bay menyadari ada yang aneh dari Bu Bay. Meski Bu Bay kerap mengomel, tetapi jika dibarengi dengan sikap uring-uringan itu adalah pertanda yang harus diwaspadai oleh suaminya. Dengan segera Pak Bay melihat tanggalan yang ada di ponselnya.
“Pantas,” Pak Bay menganggukkan kepalanya membenarkan firasatnya sendiri.
Ya, hari itu tepat dipertengahan bulan dan Pak Bay paham betul bahwa itu adalah siklus datang bulan Bu Bay. Tidak ingin mood negatif istrinya semakin parah, Pak Bay pun segera bertindak sebagai suami siaga.